Rabu, 10 Agustus 2011

Simbiosis


SIMBIOSIS


 

A.     TUJUAN
             Mengidentifikasi simbiosis parasitisme, komensialisme dan mutualisme di lingkungan sekitar

B.      ALAT DAN BAHAN
1.      Alat-alat tulis
2.      Tabel Pengamatan
3.      Lingkungan sekitar

C.      CARA KERJA
1.      Siapkan alat bahan yang diperlukan
2.      Pergilah ke lingkungan sekitar tempat tinggal anda, jika ada pergilah ke kebun atau hutan terdekat
3.      Cobalah identifikasi beberapa simbiosis parasitisme, komensialisme dan mutualisme yang terjadi antara hewan dengan tumbuhan, antara hewan dengan hewan, atau antara tumbuhan dengan tumbuhan
4.      Temukan setidaknya 3-5 hubungan yang terjadi
5.      Tentukan hasil identifikasi anda pada lembar kerja
6.      Cobalah analisis makhluk hidup mana yang dirugikan dan mana yang diuntungkan
7.      Jenis keuntungan dan kerugian apa yang terjadi pada hubungan simbiosis tersebut
8.      Tuangkan hasilnya dengan melengkapi tabel pengamatan

D.     TEORI SIMBIOSIS
Dalam suatu ekosistem selalu terjadi hubungan ketergantungan antara makhluk hidup dengan makhluk hidup dan dengan lingkungannya. Simbiosis berasal dari bahasa Yunani sym yang berarti dengan dan biosis yang berarti kehidupan. Simbiosis merupakan interaksi antara dua organisme yang hidup berdampingan. Ada beberapa bentuk simbiosis yakni:
ü  Simbiosis parasitisme adalah di mana pihak yang satu mendapat keuntungan dan merugikan pihak lainnya.
ü  Simbiosis mutualisme adalah hubungan sesama mahkluk hidup yang saling menguntungkan kedua pihak
   ü   Simbiosis komensalisme adalah di mana pihak yang satu mendapat keuntungan tapi pihak lainnya tidak dirugikan dan tidak diuntungkan.


 E.      DATA PENGAMATAN
Simbiosis Parasitisme
NO
Jenis Hubungan Parasitisme
Pihak yang dirugikan
Pihak yang diuntungkan
Jenis Makhluk Hidup
Jenis Kerugian
Jenis Makhluk Hidup
Jenis Keuntungan
1
Taliputri dengan Inangnya
Inangnya
Sari makanannya di hisap/diambil
Taliputri
Mengambil/menghisap sari makanan dari inangnya
2
Cacing pita dengan manusia
Manusia
Sari makanan/zat-zat yang penting dalam tubuh di hisap/diambil oleh cacing pita
Cacing Pita
Mengambil/menghisap zat-zat yang penting dalam tubuh manusia
3
Benalu dengan pohon mangga
Pohon Mangga
Sari makanannya di hisap/diambil oleh benalu
Benalu
Mengambil/menghisap sari makanan dari pohon mangga


Simbiosis Komensialisme
NO
Jenis Hubungan Komensalisme
Pihak yang diuntungkan
Jenis Makhluk Hidup yang tidak diuntungkan ataupun dirugiakan
Jenis Makhluk Hidup
Jenis Keuntungan
1
Ikan remora dengan hiu
Ikan Remora
Mendapat perlindungan dari ikan hiu
Ikan hiu
2
Anggrek dengan inangnya
Anggrek
Mendapatkan tempat tinggal dari inangnya
Inangnya
3
Ikan badut dengan anemone laut
Ikan badut
Mendapatkan tempat tinggal dari anemone laut
Anemone laut

Simbiosis Mutualisme
NO
Jenis Hubungan Mutualisme
Pihak  I yang
diuntungkan
Pihak  2 yang
diuntungkan
Jenis Keuntungan
1
Anemon dan udang anemon
Anemon
Udang anemon
Lihat di pembahasan
2
Lebah dengan bunga
Lebah
Bunga
Lihat di pembahasan
3
Bakteri dengan kacang kedelai
Bakteri
Kacang Kedelai
Lihat di pembahasan
4
Jamur dengan tanaman
Jamur
Tanaman
Lihat di pembahasan
5
Semut dengan tanaman
Semut
Tanaman
Lihat di pembahasan


F.       PEMBAHASAN
Simbiosis parasitisme, salah satu organisme mendapatkan keuntungan tetapi organisme lainnya dirugikan. Contoh simbiosis parasitisme adalah tali putri dengan inangnya. Tali putri mendapatkan keuntungan dengan cara menghisap bahan makanan dari inangnya. Sedangkan inangnya dirugikan karena makanannya diambil.
Sedangkan simbiosis.
Simbiosis mutualisme , hubungan sesama mahkluk hidup yang saling menguntungkan kedua pihak.  Fungi, atau jamur, juga memainkan peranan kunci dalam pertumbuhan tanaman. Malah, hampir setiap pohon, semak, dan rumput memiliki kerja sama rahasia di bawah tanah dengan fungi. Organisme ini juga ”menginfeksi” akar, dan di sinilah mereka membantu tanaman menyerap air serta mineral-mineral yang penting, seperti besi, fosfat, kalium, dan seng. Sebagai imbalannya, fungi, yang tidak dapat memproduksi makanan sendiri karena tidak memiliki klorofil, menyerap karbohidrat dari tanaman.
Lebah dengan bunga. Sewaktu seekor lebah hinggap pada sekuntum bunga, terbentuklah kemitraan simbiosis dengan tanaman inangnya. Lebah menerima nektar dan serbuk sari sedangkan bunga ikut mendapat serbuk sari dari bunga lain yang sejenis. Kerja sama ini memungkinkan tanaman bunga bereproduksi.
Bakteri dan kacang kedelai. Kacang kedelai, memiliki ikatan khusus dengan bakteri, dalam arti mereka membiarkan bakteri ”menginfeksi” sistem akar mereka. Tetapi, bukannya merugikan tanaman, bakteri itu merangsang akar untuk menumbuhkan nodula (bintil). Di sinilah bakteri berkoloni dan tumbuh hingga hampir 40 kali lebih besar, menjadi bakteroid. Tugas bakteri itu adalah ”mengubah” nitrogen menjadi senyawa yang bermanfaat bagi polong-polongan. Sebagai imbalannya, bakteri mendapat makanan dari tanaman.
    Semut dengan tanaman.  Semut tertentu juga menikmati kerja sama simbiosis dengan tanaman. Sebagai imbalan karena boleh bersarang dan mendapat makanan, semut menyerbuki si tanaman inang, menebarkan benihnya, ikut menyediakan zat gizi, atau melindunginya terhadap herbivora, entah itu serangga lain atau mamalia. Spesies semut yang menghuni celah dalam duri pohon akasia bahkan merusak akar tanaman rambat yang berbahaya, yang ia temukan saat berpatroli di daerah sekitar pohon. Pohon akasia berterima kasih atas layanan yang luar biasa ini dengan memberikan santapan nektar yang manis kepada semut.
Anemo laut dengan udang anemo. Tanaman anemo laut adalah jenis tanaman yang beracun di dalam laut, walaupun demikian tanamani ini memiliki peran yang sangat besar bagi udang anemon. Racun yang ada dalam tumbuhan anemone di manfaatkan oleh udang anemone untuk melindungi diri dari para pemangsa udang anemon. Dan keberadaan udang anemone juga memiliki peran penting dalam kehidupan tumbuhan anemone karena udang anemone hanya memakan mikro organisme yang hinggap di tubuh tumbuhan anemo.
Simbiosis komensalisme adalah tanaman anggrek yang tumbuh menempel pada inangnya. Tanaman anggrek mendapatkan keuntungan berupa rumah tinggal, sedangkan inangnya tidak mendapatkan keuntungan apapun dan tidak dirugikan.
Dalam kehidupan laut sering kita jumpai berbagai jenis tumbuhan serta hewan laut, salah satunya adalah ikan remora, ikan remora biasanya hinggap atau berenang dekat dengan ikan hiu, kejadian itu sering kita lihat dan kejadian itu di sebut dengan simbiosis komensialisme karena ikan remora mencari perlindungan dari ikan-ikan yang akan memangsanya. Sedangkan ikan hiu tidak merasa di rugikan atau di untungkan.
Ikan badut merupakan salah satu ikan kecil yang hidup di laut, biasanya ikan badut tinggal di dalam anemone laut, anemone laut adalah salah satu tempat yang aman bagi ikan badut agar terhindar dari mangsanya. Sedangkan anemone laut tidak merasa di rugikan atau di untungkan.

G.     KESIMPULAN
Dalam suatu ekosistem selalu terjadi hubungan ketergantungan antara makhluk hidup dengan makhluk hidup dan dengan lingkungannya. Ada yang saling menguntungkan, ada yang satu di untungkan dan yang satu di rugikan, ada pula yang sama-sama tidak di untungkan atau pun di rugikan.


H.     PERTANYAAN
1.        Apa hubungan antara kutu anjing dengan anjing merupakan hubungan parasitisme? Jelaskan!
Jawab :
Kutu merupakan sejenis parasit yang umumnya hidup di tempat yang lembab, kutu anjing merupakan parsit bagi seekor anjing, kutu anjing sangat rentan terhadap cuaca dan kondisi tertentu, dan kutu anjing dapat menularkan berbagai penyakit.
2.        Di antara hubungan parasitisme yang anda temukan, adakah yang menyebabkan kematian pada inangnya? Jelaskan!
Jawab :
Tidak ada, bahwasannya tumbuhan parasit hanya mengambil zat-zat makanan yang ada di tanaman yang di tumpanginya atau hanya untuk memperoleh tempat tinggal seperti tanaman anggrek dengan inangnya.

3.        Apakah hubungan komensalisme dalam kadar tertentu dapat menyebabkan kerugian pada inangnya? Jelaskan dan berikan contohnya!
Jawab :
Ya, jika yang menumpang terlalu banyak sehingga mengganggu tumbuh kembang si inang

4.         Di dalam tubuh kita sebenarnya banyak terjadi simbiosis, coba anda sebutkan beberapa contoh simbiosis mutualisme yang ada di tubuh kita, jelaskan keuntungan bagi organisme tersebut dan apa pula keuntungan bagi tubuh kita.
Jawab :
Bakteri E. Coli(bakteri pengurai) yang terdapat dalam usus besar mendapat makanan dari pembusukan sisa-sisa makanan, dan bakteri ini menghasilkan vitamin K yang dibutuhkan oleh tubuh dan akan diserap bersama-sama air ke dalam darah.


0 komentar:

Posting Komentar

kritik dan saran harap menggunakan bahasa indonesia yang baik dan sopan

 

Cerita.. Informasi... dan Bisnis © 2008. Template Design By: SkinCorner